Selasa, 20 Maret 2018

Pengertian Penawaran dan Permintaan



Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Beberapa faktor yang mempengaruhi penawaran.


a.     Biaya produksi,
Harga bahan baku yang mahal akan mengakibatkan tingginya biaya produksi dan menyebabkan produsen menawarkan barang dalam jumlah terbatas untuk menghindari kerugian karena takut tidak laku.

b.    Teknologi
Adanya kemajuan teknologi akan menyebabkan pengurangan terhadap biaya produksi dan produsen dapat menawarkan barang dalam jumlah yang lebih besar lagi.

c.     Harga barang pelengkap dan pengganti
Apabila harga barang pengganti mengalami kenaikan maka produsen akan memproduksi lebih banyak lagi karena berasumsi konsumen akan beralih ke barang pengganti karena harganya lebih murah.

d.    Pajak
Semakin tinggi tarif pajak yang dikenakan akan berakibat naiknya harga barang dan jasa yang akan membawa dampak pada rendahnya permintaan konsumen dan berkurangnya jumlah barang yang ditawarkan.

e.    Perkiraan harga barang di masa datang
Apabila kondisi pendapatan masyarakat meningkat, biaya produksi berkurang dan tingkat harga barang dan jasa naik, maka produsen akan menambah jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Tetapi bila pendapatan masyarakat tetap, biaya produksi mengalami peningkatan, harga barang dan jasa naik, maka produsen cenderung mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan atau beralih pada usaha lain.

f.      Tujuan dari perusahaan
Bila perusahaan berorientasi untuk dapat menguasai pasar, maka dia harus mampu menekan harga terhadap barang dan jasa yang ditawarkan sehingga keuntungan yang diperoleh kecil. Bila orientasinya pada keuntungan maksimal maka perusahaan menetapkan harga yang tinggi terhadap barang dan jasa yang ditawarkannya.

g.     Jumlah penduduk
Pertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.

Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan :

a.     Selera
Apabila selera konsumen terhadap suatu barang dan jasa tinggi maka akan diikuti dengan jumlah barang dan jasa yang diminta akan mengalami peningkatan, demikian sebaliknya. Contohnya: permintaan terhadap telepon genggam.

b.    Pendapatan konsumen
Apabila pendapatan konsumen semakin tinggi akan diikuti daya beli konsumen yang kuat dan mampu untuk membeli barang dan jasa dalam jumlah yang lebih besar, demikian sebaliknya.

c.     Harga barang/jasa pengganti
konsumen akan cenderung mencari barang atau jasa yang harganya relatif lebih murah untuk dijadikan alternatif penggunaan. Contohnya: bila harga tiket pesawat Jakarta-Surabaya sama harganya dengan tiket kereta api, maka konsumen cenderung akan memilih pesawat sebagai alat transportasi. Contoh lain: untuk seorang pelajar bila harga pulpen lebih mahal dari pensil, maka ia akan cenderung untuk membeli pensil.

d.    Harga barang/jasa pelengkap
Keduanya merupakan kombinasi barang yang sifatnya saling melengkapi. Contoh: kompor dengan minyak tanah, karena harga minyak tanah mengalami kenaikan maka orang beralih menggunakan bahan bakar minyak tanah dan beralih ke bahan bakar gas.

e.    Perkiraan harga di masa datang
Apabila konsumen menduga harga barang akan terus mengalami kenaikan di masa datang, maka konsumen cenderung untuk menambah jumlah barang yang dibelinya. Contoh: Pada saat krisis ekonomi, ketika konsumen memperkirakan harga-harga sembako esok hari akan melambung tinggi, maka mereka akan memborong sembako tersebut hari ini.

f.      Intensitas kebutuhan konsumen
Bila suatu barang atau jasa sangat dibutuhkan secara mendesak dan dirasakan pokok oleh konsumen, maka jumlah permintaan akan mengalami peningkatan. Contoh: kebutuhan akan bahan pokok beras, konsumen bersedia membeli dalam jumlah harga tinggi, walaupun pemerintah sudah menetapkan harga pokok. 

Memahami Manjeman Keuangan Dan Manajeman Risiko



Memahami Manjeman Keuangan Dan Manajeman Risiko

·         Peran Manajer Keuangan
Semua manajer keuangan, harus membuat perenacanaan keuangan perusahaan mereka seirig dengan pertumbuahan perusahaan yang bermula dari garasi hingga menjadi pemeimpin industri. Kegiatan bisnisyang di kenal dengan keuangan dan keuangan korporasi ( finanance/corporate finance) umumnya menyangkut empat tanggung jawab :
·         Menentukan investasi jangka  panjang perusahaan.
·         Mendapatkan dana untuk membayar investasi tersebut.
·         Melaksanakan kegiatan keuangan harian perusahaan.
·         Membantu mengelola risiko yang di ambil perusahaan.


·         Tanggung Jawab Manajer Keuangan

Berbagai tangung jawab manajer keuangan dalam meningkakan kekayaan perusahaan dibagi menjadi tiga kategori umum: manajemen arus kas, pengendalian keuangan, dan perencanaan keuangan.
Manjemen arus kas.  untuk meningkatkan nilai suatu perusahaan, manjer keuangan harus memastikan bahwa selalu terdapat dana yang cukup untuk mendapatkan bahan dansumber daya manusia yang di butuhkan untuk memproduksi barang dan jasa. Manjemen arus kas (cash flow managemen) memerlukan perencanaan yang cermat. Manjemen arus keluar dan masukan kas untuk memastikan bahwa ada dana yang cukup untuk pembelian dan menggunakan kelebiahan dana secara produktif.
Pengendalian keuangan karena sesuatu jarang terjadi sesuai dengan yang telah di rencanakan, maka menajer keuangan harus membuat penyesuaian unuk perubahan keuangan aktul yang terjadi setiap harinya. Pengendalian keuangan (financiaadalah control) adalah proses memeriksa kinerja aktual di bandingkan dengan perencanaan untuk menjamin terjadinya hasil keuangan yang di inginkan. Pengendalian meliputi kegiatan memantau arus masuk pendapatan dan mmbuat penyesuaian keuangan yang tepat. Pendapatan yang berlebihan dapat di tempatkan di rekening dengan bunga jangka pendek. Atau dapat di gunakan unttuk mebayarkan utang jangka pendek. Untuk memenuhi kewajiban utang saat itu. Anggaran memberikan tolak ukur terhadap kinerja yang akan dievaluasi.
Perencanaan keuangan landasan bagi manajemen keuangan yang efektif merupakan pengembangan rencana keuangan ( financial plan). Rencana keuangan menjabarkan strategi perusahaan untuk mencapai posisi keuangan di masa depan. Dalam membuat rencana, sesorang manajer keuangan harus mengajukan beberapa pertanyaan.
Ø  Berapa jumlah dana yang di butuhan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan yang segera ?
Ø  Kapan perusahaan membutuhkan lebih banyak dana?
Ø  Dimana perusahaan mendapatkan dana untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek da panjangnya?
Untuk menjawab pertanyaan ini, manajer keuangan harus mengembangkan gambaran yang jelas mengapa perusahaan membutuhkan dana. Manajer juga harus menilai biaya dan keuntungan relatif dari sumber dan potensial.

MENGAPA BISNIS MEMBUTUHKAN DANA
       Suatu perusahaan harus membelanjakan uang untuk bertahan hidup. Menurut rumusan yang paling sederhana, dan yang di belanjakan untuk bahan, upah, dan bangunan pada akhirnya akan menuju ke penciptaan produk, pendapatan dan laba.
PENGELUARAN (OPERASI) JANGKA PENDEK
       Pengeluaran jangka pendek secara  terjadi dalam kegiaan bisnis perusahaan setiap hari. Untuk mengelola pembiayaan ini, para manjer harus memberikan perhatian khusus pada utang dagang, piutang dagang, dan persediaan.
UTANG DAGANG
       Utang dagang ( account payable) adlah sebagai tagihan belum di bayar kepada pemasok di tambah upah dan pajak jatuh tempo dalam ahun mendatang. Untuk informasi tentang kewajiban dan kebutuhan semacam itu misalnya, kuantitas pasokan yang dibutuhkan departement tertentupada periode mendatang manajer keuangan harus mengandalkan manajer – manajer lain.
PIUTANG DAGANG
       Piutang dagang ( account receivable) adalah sebagai terdiri dari dana yang berasal dari pelanggan yang membeli secara kredit. Rencana keuangan yang sehat mengharuskan manajer keuangan untuk memproyeksikan secara akuarat berapa jumlah dan kapan para pembeli akan melakukan pembayaran terhadap kredit tersebut.
KEBIJAKAN KREDIT
       Memperkirakan jadwal pembayaran merupakan fungsi dari kebijakan kredit (credit policy). Peraturan yang mengatur pemberian kredit dari perusahaan kepada para pelanggan . kebijakan ini menetapakan standar pembeli yang memenuhi syarat untuk tipe kredit tertentu.
PERSEDIAAN
       Perusahaan mengikat dana dalam bentuk persediaan ( inventories ) bahan dan barang yang akan di jual dalam tahun tersebut. Kegaggalan dalam mengelola persediaan dapat menyebabkan konsekuensi keuangan yang gawat. Terlalu banyak persediaan berarti mengikat banyak dana sehingga tidak dapat di gunakan di tempat lain.
MODAL KERJA
       Modal kerja ( working capital ) adalah perbedaan antara aktiva lancar dan kewajiban lancar. Modal kerja merupakan aset likuid yang dpat di gunakan untuk mebayar utang saat ini. Perusahaan meghitung modal kerjanyadengan menambahkan hal berikut.
·         Persediaan yaitu bahan mentah, barang dalam proses, dan barang jadi yan tersedia .
·         Piutang dagang ( di kuangi utang dagang )
·         Aktiva tetap mewakili suatu komitment yang mengikat dana perusahaan dalam jangka waktu yang lama hingga masa depan.
SUMBER DANA JANGKA PENDEK
       Perusahaan dapat meminta bantuan dari berbagai sumber untuk dana yang mereka butuhkan guna membiayai operasi harian dan untuk melaksanakan rencana jangka pendek. Sumber – sumber ini termasuk kredit dagang, pinjaman dagang dan tanpa jaminan, serta anjakpiutang dagang.
Ø  kredit Dagang
utang dagang tidak semata – mata merupakan pengeluaran. Mereka juga merupakan sumber dana untuk perusahaan pembeli.
Kredit dagang memiliki beberapa bentuk.
1.       Bentuk yang paling umum,  open book credit, pada dasarnya merupakan perjanjian atas pengertian bersama ( good faith agreement ) pembeli menerima barang bersamaan dengan faktur yang menyebutkan persyaratan kredit.
2.       Ketika penjual membutuhkan jaminan yang lebih baik, mereka mungkin mendesak pembelian untuk mendatangani surat kesanggupan ( premissory note) sebelum barang dagang di kirimkan.
3.       Wesel dagang ( trade draft) di lampirkan penjual pada barang barang yang dikirim dan meyebutkan tanggal yang dijanjikan dan jumlah pembayaran.sesudah di tandatangani dokumen tersebut menjadi akseptasi dagang ( trade acceptance ). Wesel dagang dan akseptensi dagang merupakan bentuk kredit yang berguna dalam transaksi inernasional.

PINJAMAN JANGKA PENDEK DENGAN JAMINAN
       Pinjaman semacam ini hapir selalu melibatkan surat kesanggupan yang menyebutkan bahwa peminjam berjanji untuk melakukan pembayaran kembali pinjaman di tambah bunga. Dalam pinjaman jangka pendek dengan jaminan , bank juga menyeratakan jaminan, kepentingan hukum dalam aset tertentu yang apat disita jika pembayaran tidak seperti yang di janjikan.
Fakatoring piutang dagang suau perusahaan dapat mengumpilkan dana secara cepat dengan anjak piutang menjual piutang dagang tersebut.

PINJAMAN JANGKA PENDEK TANPA JAMINAN
       Dengan pinjaman tanpa jaminan peminjam tersbut tidak harus mengajukan jaminan, akan tetapi dalam banyak kasus bank mensyaratkan peminjam untuk menjaga suatu saldo kompensasi yaitu, peminjam harus mempertahankan sebagian dari jumlah pinjaman dalam bentuk simpanan bank berupa rekening tanpa bunga.
Batas kredit adalah perjanjian tetap antara suatu bank dengan suatu bisnis dimana bank berjanji akan meminjamkan sejumlah dana maksimum sesuai permohonan.
perjanjian kredit beredar pemberi pinjaman setuju menyediakan sejumlah dana berdasrkan permintaan dan atas dasar yang kontinue. Lembaga pemberi pinjmn menjamin bahwa dana ini kan teredia sewaktu diminta oleh peminjam.
Warkat Niaga beberapa perusahaan dapat mengumpulkan dana jangka pendek dengan memberikan warkat niagamsekuritas jangka pendek atau surat yang berisi janji peminjaman untuk mebayar. Karena semat – mata didukung oleh janji perusahaan penerbit untuk memmbayar warkat niaga hanya merupakan pilihan bagi perusahaan terbesar dan paling layak kredit.

 SUMBER DANA JANGKA PANJANG
       Perusahaan membutuhkan pendanaan jangka panjang untuk membiayai pengeluaraan dalam aset tetapi bangunan dan peralatan yan penting untuk menjalankan bisnis mereka.

Pembiayaan utang kebanyakan korporasi mendapatkan pinjaman jangka panjang dari bank umum. Biasanya yang telah menjalin hubungan baik dengan korporasi tersebut.
Pinjamn jangka panjang menaarik bagi peminjam untuk bebrapa alasan.
1.       Karena terbatasnya jumlah pihak yang terlibat, pinjaman terkadang dapat diatur lebih cepat.
2.       Perusahaan tidak perlu menungkapkan  rencana bisnisnya atau tujuannya mendapatkan pinjaman kepada publik.
3.       Jangka watu pinjaman dapat secara mudah di sesuai dengan kebutuhan peminjam.
4.       Jika kebutuhan perusahaan berubah pinjaman biasanya berisi ketentuan yang membuatnya mungin untuk mengubah persyaratan.
suku bunga dianegoisasikan antara peminjam dengan pemberi pinjaman walaupun pinjaman beberapa bank mempunyai suku bunga tetap, yang lain mempunyai suku bunga mengembang yang berkaitan dengan tingkat bunga pinjaman utama yang dibebankan bank kepada pelanggan yang palig layak kredit.
obligasi korporasi  adalah suatu kontrak janji yang di kemukakan oleh penerbit untuk membayar sejumlah tertentu uang kepada pemegang obligasi pada waktu tertentu.

PERJANJIAN OBLIGASI persyaratan dalam obligasi, termsuk jumlah yang harus di bayar, suku bunga, dan masa jatuh temponya.berbeda antar perusahaan dengan penebit perjanjian juga menidentifikasikan aset perusahaan mana jika ada, yang dijanjikan sebagai jaminan obligasi.

 PEMBIYAAN EKUITAS walaupun pembiayaan utan terkadang mempunyai daya tarik yang kuat kadang – kadang merupakan tindakan yang lebih baik untuk mencari sumber pendanaan jangka panjang dari dalam perusahaan sendiri. Pembiayaan ekuitas berarti menerbitkan saham biasa atau menahan laba perusahaan. Kedua pilihan tersebut mencangkup kegiatan modal pemilik agar berfungsi.
 Saham biasa masyarakat yang membeli aham biasa mencari laba dalam dua bentuk deviden dan apresiasi. Secara keseluruhan  para pemegang saham mengharapkan kenaikan nilai pasar sham mereka karena perusahaan tersebut telah menghasilkan laba dan tumbuh.
Laba ditahan adalah sebagia laba yang ditahan untuk keperluan perusahaan daripada dibayarkan dalam bentuk deviden.
PEMBIAYAAN HIBRIDA : saham preferen
Saham preferen merupakan’’ hibrida’’ karena memiliki bebrapa ciri –ciri obligasi korporasi maupun saham biasa. Keuntungan utama bagi penerbiat adalah fleksibilitas saham preferen. Karena pemegang saham preferen tidak memiliki hak pungutan suara, saham preferen mengamankan dana untuk perusahaan tanpa membahayakan pengendalian korporasi terhadap manajemennya.

MANAJEMEN KEUANGAN UNTUK BISNIS KECIL

Ø  MENENTUKAN KREDIT BANK dan KREDIT DAGANG
Beberapa bank mempunyai kebijakan kreditliberal dan menawarkan analisis keuangan, perenacanaan arus kas, dan saran  berdasarkan pengalaman sesuai dengan perusahaan lokal lainya. Baberapa bank lainnya menyediakan pinjaman untuk bisnis kecil di waktu susah dan berusaha untuk mempertahankan kelangsunga mereka .

Pendanaan jangka panjang mendapatkan pinjaman jangka panjang untuk bisnis baru menjadi lebih sukar daripada untuk perusahaa yang telah mapan. Dengan kemampuan membayar kembali yang belum terbukti, perusahaan pemula dapat berharap membayar yang lebih tinggi daripada perusahaan yang lebih lama.

Perencanaan bisnis sebagai alat untuk kredit perusahaan pemula tanpa keberhasilan finansial yang belum terbukti biasanya harus menympaikan suatu rencana bisnis bahwa perusahaan ini termasuk dalam kategori  kredit yang baik.

Modal ventura yaitu pendanaan ekuitas dari luar yang disesuaikan sebagai imbalan atas sebagaian kepemilikan.

Perencanaan untuk kebutuhan arus kas rencana in terutama penting untuk bisnis kecil. Kesuksesan atau kegagalan mungkin bergantung pada antisipasi waktu – wktu tersebut ketika uang tunai kurang atau berlebih dapat di perkirakan.



MANAJEMAN RISIKO

Risiko fianansial bukanlah satu – satunya risiko yang dihadapi setiap perusahaan dan individu.

 Menghadapi risiko
bisnis secara konstant menghadapi dua jenis risiko dasar yaitu, ketidakpastian tentang kejadian masa depan. Risiko spekulatif adalah risiko yang terkait dengan kemungkinan untung dan rugi. Risiko murni adalah risiko yang terkait hanya dengan kemungkinan rugi atau tidak rugi. Sedangkan manajemen risiko adalah proses melindungi aset dan kemampuan perusahaan dalam memberikan hasil dengan mengurangi ancaman kerugian akibat peristiwa yang tidak bisa di kendalikan .
proses manajeman risiko biasanya memerlukan lima langkah.
1.       Mengidentifikasi risiko danpotensii kerugian
Para manajer menganalisis risiko suatu perusahaan untuk mengidentifikasi potensi kerugian.
2.       Mengukur frekuensi dan parahnya kerugian serta dampaknya
Untuk mengukur frekuensi dan parahnya kerugian, para manajer harus mempertimbangkan sejarah maupun  kegiatan saat ini. seberaapa sering perusahaan memperkirakan kerugian tersebut terjadi.
3.       Megevaluasi alternatif dan memilih teknik yang terbaik untuk menagani kerugian.
setelah mengidentfkasi dan mengukur potensi kerugian para manajer beraada dalam posisi yang yang lebih baik untuk memutuskan cara penangananya.
4.       Menerapkan program manajemen risiko
Alat penerapan keputusan manajemen risiko bergantung pada teknik yang di pilih dan kegiatan yang sedang dikelola.
5.       Memantau hasil
Karena manajememen risiko merupakan kegiatan yang kontinu, tindak lanjut selalu menjadi hal penting.

Fitur - Fitur Obligasi



    
       Fitur suatu obligasi adalah :

Nilai nominal atau nilai utang pokok
  • Yaitu nilai yang harus dibayar bunga oleh penerbit dan harus dilunasi pada akhir periode jatuh tempo.
Masalah harga
  • Yaitu harga yang ditawarkan kepada investor pada saat penjualan perdana obligasi. Jumlah bersih yang diterima oleh penerbit adalah setelah dikurangi biaya emisi.
Tanggal jatuh tempo
  • Yaitu suatu tanggal yang ditetapkan dimana pada saat emiten wajib membayar nilai nominal obligasi. Sepanjang pembayaran / pelunasan telah dibuat, penerbit tidak lagi memiliki kewajiban kepada pemegang obligasi setelah tanggal jatuh tempo obligasi. Beberapa obligasi diterbitkan dengan jangka waktu sampai dengan seratus tahun.
Pada awal 2005, pasar atas obligasi euro dengan masa jatuh tempo 50 tahun mulai berkembang. Di pasar AS dikenal tiga kelompok jatuh tempo obligasi, yaitu :
Jangka pendek (utang atau tagihan)
  • Jatuh tempo sampai dengan satu tahun.
Medium Term Note
  • Jatuh tempo antara 1 sampai 10 tahun.
Jangka panjang (obligasi atau bond)
  • jatuh tempo lebih dari 10 tahun.
Kupon, suku bunga yang dibayarkan oleh penerbit kepada pemegang obligasi. Biasanya, tingkat bunga ini adalah tetap sepanjang masa berlakunya obligasi, tetapi juga dapat merujuk kepada suatu indeks pasar uang seperti LIBOR, dan lain-lain. Istilah “kupon” awalnya digunakan sebagai masa lalu, fisik obligasi diterbitkan dengan kupon yang melekat pada obligasi. Pada tanggal pembayaran kupon, pemegang obligasi akan memberikan kupon kepada bank dalam pertukaran untuk pembayaran bank hasil bunga pemabagian terhadap atas 20% pajak utang bank.
Tanggal kupon, tanggal pembayaran bunga kepada pemegang obligasi. Di Amerika, sebagian besar pembayaran kupon obligasi dilakukan pada “semi-tahunan”, yang berarti bahwa pembayaran kupon dilakukan setiap 6 bulan. Di Eropa, kebanyakan obligasi adalah “tahunan” atau 1 kupon per tahun.
Dokumen resmi, dokumen yang menggambarkan secara rinci hak-hak pemegang saham. Di Amerika, ketentuan ini diatur oleh departemen keuangan pemerintah dan undang-undang komersial dimana dokumen ini sebelum pengadilan diperlakukan sebagai suatu kontrak. Ketentuan dalam dokumen resmi yang sulit diubah dimana perubahan hanya dapat dilakukan dengan persetujuan mayoritas pemegang obligasi.

Hak opsi
  • Suatu obligasi dapat memuat ketentuan mengenai hak opsi kepada pembeli obligasi atau penerbit obligasi.
Hak pelunasan, beberapa obligasi memberikan hak kepada penerbit untuk melunasi obligasi tersebut sebelum tanggal jatuh tempo obligasi. Obligasi jenis ini dikenal sebagai obligasi callable. Kebanyakan dari jenis obligasi memberikan hak kepada penerbit untuk menebus obligasi pada nilai nominal.
Dalam beberapa obligasi mengharuskan penerbit untuk membayar premi yang disebut premi opsi. Hal ini terutama digunakan untuk obligasi berbunga tinggi. Pada jenis obligasi begitu banyak persyaratan yang ketat yang membatasi operasi penerbit, dalam rangka untuk membebaskan penerbit dari pembatasan melakukan pelunasan awal obligasi. tetapi dengan biaya yang lebih tinggi.

Hak untuk menjual
  • Beberapa obligasi memberikan hak pemegang obligasi untuk memaksa penerbit untuk pelunasan awal pada obligasi sebelum tanggal jatuh tempo; lihat opsi.
Tanggal pelaksanaan adalah tanggal pilihan dimaka membeli option atau put option dapat dilaksanakan sebelum tanggal jatuh tempo obligasi, di mana biasanya ada 4 cara pelaksanaan opsi tersebut adalah :
  • Gaya Bermuda memiliki beberapa tanggal, biasanya bertepatan dengan tanggal kupon.
  • Gaya Eropa hanya memiliki satu tanggal pelaksanaan, ini merupakan kasus khusus gaya Bermuda.
  • Pilihan gaya Amerika dapat dilaksanakan setiap saat sampai dengan tanggal jatuh tempo.
  • Penjualan karena kematian adalah opsi yang diberikan kepada ahli waris pemegang opsi untuk menjual obligasi kembali ke penerbit dalam kasus kematian pemegang obligasi atau menderita cacat tetap.
  • Dana jaminan atau yang juga dikenal sebagai sinking fund merupakan kebutuhan dalam “dokumen resmi” yang mensyaratkan suatu bagian tertentu dari obligasi yang dapat ditarik secara berkala. Penerbit juga dapat membayar dengan wali yaitu dengan melakukan pembelian secara acak atas penerbitan obligasi atau pilihan lain untuk membeli obligasi di pasar dan memberikannya kepada wali amanat.
  • Obligasi konversi adalah obligasi yang memungkinkan pemegang obligasi untuk menukarkan obligasi yang dimiliki dengan jumlah saham perusahaan penerbit.
  • Obligasi konversi atau juga dikenal sebagai Exchangeable bond (“XB”) yang memungkinkan pemegang obligasi untuk menukarkan obligasi yang memegang saham perusahaan selain saham perusahaan penerbit, biasanya dengan saham anak perusahaan penerbit.

“NILAI WAKTU DARI UANG”



KONSEP-KONSEP DASAR DALAM MANAJEMEN KEUANGAN
“NILAI WAKTU DARI UANG”



NILAI SEKARANG DARI ANUITAS BIASA

Nilai sekarang suatu anuitas (PVA) dihitung dengan metode bertahap rumus, kalkulator, spreadsheet. Untuk menghitung PV kita mendiskontokan dengan membagi setiap pembayaran dengan (1+1).

MENGHITUNG PEMBAYARAN, PERIODE, TINGKAT BUNGA  ANUITAS
Variabel yang digunakan N, I, PMT, FV, dan PV. Jika kita mengetahui empat diantaranya, maka kita akan menghitung variabel yang kelima.  
q Menghitung Pembayaran Anuitas PMT
q Menghitung jumlah periode, N
q Menghitung tingkat bunga, I

Menghitung pembayaran anuitas PMT

Misalnya, kita perlu mengumpulkan uang $10.000 dan harus tersedia dalam 5 tahun dari sekarang. Kita dapat mendapatkan pengembalian sebesar 6 % dari tabungan kita yang jumlahnya saat ini masih 0.
Maka, diketahui
FV = 10.000
PV = 0,N-5
I/YR = 6
Kita dapat memasukkan nilai-nilai tersebut ke dalam kalkulator finansial, kemudian menekan tombol PMT untuk menghitung besarnya jumlah deposito yang harus kita tempatkan.
Jawabannya tentu saja sangat bergantung pada apakah kita menempatkan deposito pada akhir setiap tahun (anuitas biasa) atau pada awal tahun (anuitas jatuh tempo).
Jadi, Anda harus menabung $1.773,96 per tahun jika anda melakukan pembayaran pada setiap akhir tahun, tetapi hanya $1.673,55 jika pembayaran dilakukan segera.
Perhatikan bahwa pembayaran yang diminta untuk anuitas jatuh tempo adalah pembayaran anuitas biasa dibagi
(1+I) = $1.773,96/1,06=$1.673,55.
Selain itu bisa juga dihitung menggunakan spreadsheeet

Menghitung jumlah periode, N
Seandainya anda diminta melakukan deposito akhir tahun, tetapi Anda hanya mampu $1.200 per tahun. Sekali lagi, asumsikan Anda akan mendapatkan 6%, berapa waktu yang dibutuhkan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan $10.000 Anda?
Dengan deposito yang lebih kecil, dibutuhkan waktu 6,96 untuk mencapai sasaran $10000. Jika Anda segera menempatkan deposito, maka Anda akan memiliki anuitas jatuh tempo dan N akan sedikit lebih rendah 6,63 tahun.

Menghitung tingkat bunga, I
Seandainya Anda hanya dapat menabung $1.200 per tahun, tetapi Anda masih ingin memiliki $10.000 dalam waktu lima tahun, berapakah tingkat pengembaliann yang memungkinkan Anda mencapai tujuan tersebut?
Hitung menggunakan kalkulator finansial
Anda harus mendapatkan tingkat pengembalian yang luar biasa tinggi sebesar 25,78 %. Satu-satunya cara mendapatkan pengembalian yang begitu tinggi adalah berinvestasi di saham spekulatif dan berjudi berbeda dengan menempatkan deposito di sebuah bank yang memeberikan jaminan tingkat pengembalian sehingga kemungkinan besar Anda sama sekali tidak mendapatkan apa-apa.
Kami merekomendasikan agar Anda mengubah rencana menabunglah lebih banyak, turunkan sasaran $10.000 tadi, atau perpanjang jangka waktunya.
Mencari tingkat pengembalian yang lebih tunggi bisa jadi layak untuk dilakukan, tetapi mencoba untuk mendapatkan 25,78% di pasar dengan pengembalian 6% akan mengaharuskan kita menanggung risiko yang tidak lagi aman.

PERPETUITAS
Perpetuitas merupakan serangkaian pembayaran dalam jumlah yang sama pada jarak tertentu yang diharapkan akan terus berlangsung selama-lamanya
Beberapa hal yang perlu dicatat:
1.     Nilai anuitas biasa adalah jumlah nilai sekarang dari pembayaran
2.     Dapat membuat grafik untuk berapapun masa anuitasnya
3.     Seiring dengan naiknya jumlah tahun, PV setiap tambahan pembayaran yang mencerminkan jumlah kontriusi pembayaran pada nilai anuitas-akan turun

Arus Kas yang Tidak Sama
Merupakan serangkain arus kas dimana jumlahnya bervariasi dari satu periode ke periode berikutnya
Ada 2 kelompok penting arus kas yang tidak sama:
1.     Suatu aliran yang terdiri atas serangkaian pembayaran anuitas ditambah satu jumlah lump sum terakhir
2.     Seluruh aliran tidak sama dengan lainnya.
Obligasi merupakan contoh terbaik untuk untuk keompok jenis pertama, sedangkan saham dan investasi modal menggambarkan jenis yang lain.

NILAI MASA DEPAN DARI ALIRAN ARUS KAS YANG TIDAK SAMA
Nilai seluruh aset keuangan-saham, obligasi atau investasi modal usaha dihitung sebagai nilai sekarang dari arus kas masa depan yang diharapkan. Oleh karena itu, kita lebih sering menghitung nilai sekarang dibandingkan nilai masa depan.  Sebagai akibatnya seluruh kalkulatif finansial memberikan fungsi otomatis untuk menghitung PV, tetapi mereka umumnya tidak memberikan fungsi otomatis untuk menghitung PV, tetapi mereka umumnya tidak memberikan fungsi  FV otomatis.

MENGHITUNG I DENGAN ARUS KAS  YANG TIDAK SAMA

Jika memiliki suatu anuitas plus pembayaran lump sum terakhir, anda dapat memasukkan nilai untuk N, PV, PMT dan FV ke dalam register TVM kalkulator, kemudian menekan tombol I/YR
Menghitung tingkat bunga untuk aliran arus kas yang tidak sama seperti Aliran 2 akan sedikit lebih rumit.
Pertama catat bahwa tidak ada prosedur yang mudah menghitung tingkat bunga memrlukan proses coba-coba yang artinya akan dibutuhkan kalkulator finansial. Dengan kalkulator, kita akan memasukkan CF kedalam register arus kas dan kemudian menekan tombol IRR untuk mendapatkan jawabannya.

PEMAJEMUKAN SETENGAH TAHUNAN DAN PERIODE PEMAJEMUKAN LAINNYA
Pemajemukkan tahunan adalah proses aritmetika menentukan nilai akhir atau serangkaian arus kas bila bunga ditambahkan sekali setahun.
Pemajemukkan setengah tahunan adalah proses aritmetika menentukkan nilai akhir suatu arus kas atau serangkaian arus kas jika bunga ditambahakan dua kali setahun.
Untuk mengilustrasikan pemajemukan setengah tahunan, diasumsikan kita mendepositokan $100 di suatu akun yang membayarkan 5 persen dan membiarkannya disana selama 10 tahun.

MEMBANDINGKAN TINGKAT BUNGA

1.     Tingkat Bunga Nominal (Diberikan atau dinayatakan) disebut tingkat bunga yang dikontrakkan, diberikan atau dinyatakan. Adalah tingkat yang oleh bank, perusahaan kartu kredit, bagian pinjaman mahasiswa, dealer mobil dan seterusnya kepada konsumen yang akan ditagihkan atas pinjaman atau dibayarkan atas deposito
2.     Tingkat tahunan efektif (tingkat tahunan ekuivalen) merupakan tingkat bunga yang sebenarnya diterima, kebalikan dari tingkat yang diberikan.

PINJAMAN YANG DIAMORTISASI
Merupakan pinjaman yang dilunasi dengan pembayaran yang sama secara bulanan, kuartalan atau tahunan.
 Termasuk didalamnya adalah kredit kendaraan bermotor,pinjamaan hipotek rumah, pinjaman mahasiswa, dan banyak usaha lainnya.
Setiap pembayaran selalu terdiri atas dua bagian yakni bunga dan pelunasan pokok. Komponen bunga relative tinggi pada awal-awal tahun, tetapi akan menurun seiring dengan turunnya pokok pinjaman. Untuk tujuan pajak, pihak peminjam akan mengurangkan komponen bunga sementara pihak pemberi pinjaman akan melaporkan jumlah yang sama sebgai penghasilan kena pajak.


Kamis, 15 Maret 2018

Jejaring Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan


Jejaring Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan


Pengertian Pemberdayaan

          Pemberdayaan merupakan proses memandirikan masyarakat.
          Empowerment = memberikan kekuatan

Tujuan Pemberdayaan  Ekonomi Kerakyatan

        Untuk mengembangkan UMKM yang tangguh dan mandiri sehingga dapat berperan dalam kegiatan konomi daerah.

Strategi Pemberdayaan Ekonomi kerakyatan

1.       Menciptakan iklim usaha kondusif bagi UMKM
2.       Mendorong terbentuknya Micro Finance
3.       Menyediakan bantuan teknis dan pendampingan (technical assistance)
4.       Membantu memberikan akses pasar

MICRO FINANCE
          Lembaga Keuangan Mikro (LKM) adalah lembaga keuangan yang melakukan kegiatan jasa keuangan untuk pengusaha mikro dan masyarakat berpenghasilan rendah.
          LKM à formal, semi formal, maupun informal.

Memberdayakan UMKM & Koperasi

FILOSOFI LIMA JARI

Ø  JARI JEMPOL
Jari jempol mewakili peran lembaga keuangan yang berperan dalam intermediasi keuangan.

Ø  JARI TELUNJUK
Jari Telunjuk, mewakili regulator yakni Pemerintah dan Bank Indonesia yang berperan dalam  Regulator sektor riil dan fiskal
o  Menerbitkan ijin-ijin usaha
o  Mensertifikasi tanah
o  Menciptakan iklim yang kondusif dan sebagai sumber pembiayaan

Ø  JARI TENGAH
Jari tengah, mewakili katalisator yang berperan dalam mendukung perbankan dan UMKM.

Ø  JARI MANIS
Jari manis, mewakili fasilitator yang berperan dalam :
o  Mendampingi UMKM
o  Membantu UMKM untuk memperoleh pembiayaan bank
o  Konsultasi pengembanganUMKM

Ø  JARI KELINGKING
Jari kelingking, mewakili UMKM yang berperan dalam pelaku usaha, pembayar pajak dan pembukaan tenaga kerja.

Kendala Pemberdayaan
          Daya saing bangsa yang turun menjadi kendala tersendiri
          Daya saing Indonesia turun dari peringkat 37 menjadi peringkat ke 41 dari 138 negara (World   Economic Forum, 2016)
          Tiga negara tertinggi Swiss, Singapura, Amerika.