DIRECT
MAKETING
Pengertian
Kotler dan Armstrong (2012)
menyatakan pemasaran langsung berkenaan dengan penggunaan telepon, surat, faks,
e-mail, internet, dan alat-alat lainya dalam rangka mengkomunikasikan secara
langsung kepentinganya perusahaan kepada pelanggan secara lebih spesifik. Peter
Bennet (2002) menyatakan bahwa direct marketing adalah keseluruhan aktifitas
yang dilaksanakan dalam rangka mengefektifkan pertukaran barang dan jasa kepada
target audience melalui penggunaan satu atau lebih media ( direct selling,
direct mail, telemarketing, direct-sction advertising, catalogue selling, cable
tv selling, dan lain-lain) yang bertujuan menghasilkan respons secara langsung
dari pembeli potensial ataupun pelanggan, baik melalui telepon, surat, maupun kunjungan
pribadi.
Direct marketing adalah salah
satu metode pemasaran yang dilakukan melalui media interaktif sehingga pemasar
dan konsumen dapat berkomunikasi secaralangsung dan hasilnya dapat langsung
diukur pula.
Tujuan dan manfaat direct marketing
Cravens dan Piercy (2013)
menyatakan tujuan pemasaran langsung adalah membuat kontak langsung dengan
konsumen akhir melalui media alternatif ( misalnya komputer, telepon, surat,
dan kios ). Selanjutnya, Kotler dan Armstrong (2012) menyatakan banyak sekali manffat pemasaran
langsung, baik manfaat bagi konsumen ( pelanggan ) diantaranya pelanggan dapat
melakukan transaksi belanja di rumah. Belanja dari rumah dirasakan lebih
menyenagkan, nyaman, dan bebas dari pertengkaran. Cara ini lebih menghemat
banyak waktu dan memperkenalkan konsumen dengan pilihan barang dagangan yang
lebih banyak. Konsumen juga dapat memesan barang untuk mereka sendiri ataupun
untuk orang lain.
Berikut adalah manfaat direct marketing:
1. Bagi Penjual
·
Memungkinkan pengujian media pemasaran dan pesan
alternatif untuk menemukan metode yang paling efektif dan hemat
·
Dapat membuat penawaran dan strategi yang sulit
ditiru oleh pesaing
·
Kemudahan dalam mengukur tanggapan atas promosi
dan mengetahui jenis promosi yang paling efektif
·
Pemasaran langsung bisa diatur agar menjangkau
calon pembeli pada saat yang tepat
·
Dapat mengkhususkan dan menyesuaikan pesan
sesuai kebutuhan kelompok sasaran
2. Bagi Konsumen
Produk Eceran
·
Kegiatan belanja menjadi lebih mudah dan hemat
waktu karena bisa dilakukan di rumah
·
Konsumen memiliki kebebasan dalam memilih barang
sesuai dengan kebutuhan dan dapat melihat harga melalui katalog atau di website
·
Pelanggan dapat melakukan pembelian barang untuk
diri sendiri ataupun untuk orang lain
3. Bagi
Konsumen Produk Industri
·
Konsumen dapat mempelajari produk/ jasa yang
ditawarkan dengan lebih seksama, sehingga akan lebih menghemat waktu karena
tidak perlu bertemu dengan wiraniaga untuk penjelasan mengenai produk yang
dijual
Media Direct Marketing
·
Direct mail
Sering disebut sebagai junk mail atau surat yang tidak kita harapkan kedatangannya. Banyak perusahaan menghindari direct mail di masa lalu karena beranggapan dapat memperburuk citra perusahaan, tapi jika digunakan dengan tepat, bisa sangat membantu penjualan. Contohnya saat Porsche mengirimi kalangan kelas atas direct mail untuk menginformasikan produknya dan berhasil. Kunci kesuksesan melakukan direct mail adalah membangun mailing list, atau daftar orang-orang tertentu yang merupakan target market perusahaan.
Sering disebut sebagai junk mail atau surat yang tidak kita harapkan kedatangannya. Banyak perusahaan menghindari direct mail di masa lalu karena beranggapan dapat memperburuk citra perusahaan, tapi jika digunakan dengan tepat, bisa sangat membantu penjualan. Contohnya saat Porsche mengirimi kalangan kelas atas direct mail untuk menginformasikan produknya dan berhasil. Kunci kesuksesan melakukan direct mail adalah membangun mailing list, atau daftar orang-orang tertentu yang merupakan target market perusahaan.
·
Catalog
Katalog cukup banyak digunakan oleh perusahaan dalam direct marketing, bahkan ada yang sepenuhnya tergantung pada katalog. Banyak perusahaan menggabungkan katalog dengan strategi promosi mereka.
Katalog cukup banyak digunakan oleh perusahaan dalam direct marketing, bahkan ada yang sepenuhnya tergantung pada katalog. Banyak perusahaan menggabungkan katalog dengan strategi promosi mereka.
·
Broadcast
media
Media yang paling digandrungi para direct marketers adalah TV dan radio. Pada 1950, radio merupakan media yang sangat efektif, namun akhir-akhir ini, TV-lah yang lebih populer. Dalam industri broadcast, digabungkan direct-response advertsing dan support advertising. Dalam direct response advertising, ada produk yang ditawarkan sehingga ada pembelian. Sementara support advertising digunakan untuk men-support iklan jenis lain.
Media yang paling digandrungi para direct marketers adalah TV dan radio. Pada 1950, radio merupakan media yang sangat efektif, namun akhir-akhir ini, TV-lah yang lebih populer. Dalam industri broadcast, digabungkan direct-response advertsing dan support advertising. Dalam direct response advertising, ada produk yang ditawarkan sehingga ada pembelian. Sementara support advertising digunakan untuk men-support iklan jenis lain.
·
Infomercial
Adalah iklan komersial yang berdurasi lama , mencapai 30-60 menit. Bentuk acaranya seperti program TV biasa.
Adalah iklan komersial yang berdurasi lama , mencapai 30-60 menit. Bentuk acaranya seperti program TV biasa.
·
Tv
advertorial
Advertorial digunakan untuk menunjukkan pada pemirsa tentang seluk-beluk produk dalam acara TV sepanjang beberapa menit.
Advertorial digunakan untuk menunjukkan pada pemirsa tentang seluk-beluk produk dalam acara TV sepanjang beberapa menit.
·
Teleshopping
Penggunaan saluran telepon gratis dikombinasikan dengan kartu kredit membuat peningkatan yang cukup signifikan pada pembelanjaan melalui televisi. Banyak peralatan rumah tangga dipromosikan dan dijual dengan cara ini.
Penggunaan saluran telepon gratis dikombinasikan dengan kartu kredit membuat peningkatan yang cukup signifikan pada pembelanjaan melalui televisi. Banyak peralatan rumah tangga dipromosikan dan dijual dengan cara ini.
·
Print media
Koran dan majalah merupakan media yang sulit untuk digunakan sebagai alat direct marketing. Hal ini dikarenakan harganya cukup mahal sementara kemungkinan adanya respons dan keuntungannya lebih sedikit dari media lain. Akan tetapi, bukan berarti tidak digunakan sama sekali.
Koran dan majalah merupakan media yang sulit untuk digunakan sebagai alat direct marketing. Hal ini dikarenakan harganya cukup mahal sementara kemungkinan adanya respons dan keuntungannya lebih sedikit dari media lain. Akan tetapi, bukan berarti tidak digunakan sama sekali.
·
Telemarketing
Merupakan sales lewat telepon. Perkembangannya cukup pesat, karena itu berkembanglah audiotex atau telemedia. Tom Bosenhart mendefinisikannya sebagai “penggunaan telepon dan layanan informasi suara yang bertujuan untuk memasarkan, mengiklankan, mempromosikan, menghibur, dan menginformasikan (produk)”. Program telemdia bersifat interaktif. Problem dalam telemarketing adalah kemungkinan penipuan dan mengganggu orang lain.
Merupakan sales lewat telepon. Perkembangannya cukup pesat, karena itu berkembanglah audiotex atau telemedia. Tom Bosenhart mendefinisikannya sebagai “penggunaan telepon dan layanan informasi suara yang bertujuan untuk memasarkan, mengiklankan, mempromosikan, menghibur, dan menginformasikan (produk)”. Program telemdia bersifat interaktif. Problem dalam telemarketing adalah kemungkinan penipuan dan mengganggu orang lain.
·
Electronic
teleshopping
Merupakan belanja online dan penerimaan layanan informasi melalui PC. Internet shopping adalah media direct response yang digunakan oleh direct marketing tradisional sekalipun.
Merupakan belanja online dan penerimaan layanan informasi melalui PC. Internet shopping adalah media direct response yang digunakan oleh direct marketing tradisional sekalipun.
Produk yang cocok di marketingkan
melalui Direct Marketing
Robert (2008) menyatakan bahwa beberapa produk yang
lebih cocok dijual dengan menggunakn direct marketing adalah produk sebagai
berikut.
1. Produk tidak tersedia di toko.
2. Produk yang kaya cerita.
3. Produk yang harganya dapat di
naikkan.
4. Produk yang menawarkan unsur – unsur
kesenangan.
5. Produk yng harus diisi uang atau
perlu di mutahirkan.
6. Produk yang berbeda dengan
kompetitor.
Unsur Yang Menentukan Efektifitas
Direct Marketing
Strategi dalam mengimplementasikan direct marketing
tentu saja dipengaruhi oleh target pasar yang di tuju. Oleh karena itu,
diperlukan kejelian pemasar untuk mempertimbangkan sejumlah aspek yang berenaan
dengan hal –hal berikut.
1. Faktor geografis
Lokasi sangat menentukan keberhasilan direct
marketing, misalnya yang terkait dengan domisili, yang akan memudahkan
pengonfigurasian kelas sosial dari konsumen.
2. Faktor demografis
Faktor demografis yang meliputi usia, gender, satatus
marital, besaran penghasilan, aset yang dimiliki, serta rasa merupakan faktor
yang perlu di pertimbangkan dengan matang.
3. Faktor psikografis
Segmentasi ini berkaitan dengan kodisi psikologis
konsumen yang disesuaikan dengan kepribadian konsumen.
0 komentar:
Posting Komentar